Selasa, 24 Juli 2012

Hari Terakhir Lomba Mural KKN PPL UNY 2012

Selasa(24/7) memasuki hari ketiga atau hari terakhir dalam pengerjaan lomba mural KKN PPL UNY 2012, peserta yang terlihat dilapangan hanya tinggal 3 kelas, yakni kelas XI IPA 3, XI IPS 1, dan XI IPS 2.
Meski pada pengerjaan ini berada di bulan puasa dan panasnya terik matahari yang begitu terasa, namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat para peserta untuk terus menyelesaikan pekerjaannya. Sangat luar biasa perjuangan dari temen-temen peserta, bahkan ada yang menyempatkan tidur terlebih dahulu sebelum menyelesaikan pekerjaannya. Yang terpenting adalah membawa nama baik kelas dan melakukan yang terbaik, melalui kegiatan ini juga dapat memperat silaturahmi dan kerjasama antar teman sekelas maupun seangkatan. Jangan ada perselisihan yang membuat perpecahan :)








Jumat, 20 Juli 2012

Lomba Mural KKN PPL UNY 2012

Pada tanggal 18-19 Juli 2012 kemarin, KKN PPL dari UNY(Universitas Negeri Yogyakarta) menggelar serangkaian acara di SMA N 1 Banguntapan, salah satunya Lomba Mural. Lomba ini mengangkat 2 tema yaitu, "Lingkungan Hidup" dan "Anti Narkoba". Kegiatan ajang kreatifitas ini diikuti 7 kelas dari kelas XI IPA maupun IPS. Menurut pantauan tim redaksi, peserta dengan tema lingkungan hidup lebih mendominasi dengan 4 peserta yaitu XI IPA 2, XI IPA 3, XI IPS 1, dan XI IPS 3, sementara tema anti narkoba dengan 3 peserta yaitu XI IPA 1, XI IPA 4, dan XI IPS 2. Acara ini sangat bermanfaat untuk merealisasikan kreatifitas siswa dalam hal positif.







Kamis, 12 Juli 2012

Pengurus ROHIS pacaran???

Begitulah permasalahan nyata yang harus dihadapi organisasi dakwah sekolah ini. Berbagai pihak mengaku sangat disayangkan jika pengurus rohis yang harusnya menjadi contoh yang baik malah ikut-ikutan terjerumus ke dalam zona terlarang ini. Tidak dapat dipungkiri pacaran memang tak selalu berakhir zina, tapi
hampir semua zina diawali dengan pacaran. Kok ya bisa bangga gitu dengan pacaran? apa yang membuat pacaran begitu digandrungi oleh pemuda-pemudi jaman sekarang? bahkan sampai pengurus rohis aja ikut-ikutan pacaran, begitulah tipu muslihat setan untuk membalikkan pandangan umat. Padahal dengan tidak berpacaran, harusnya kita bersyukur telah dijauhkan dari zina.

Belajar dari pengalaman di organisasi, pacaran hanya akan berdampak buruk bagi organisasi tersebut. Pertama, lebih mementingkan pacaran dibandingkan organisasi. Kedua, kalau kedua sejoli terebut ada masalah biasanya yang jadi korban adalah organisasinya, kinerja menurun bahkan harus sampai kehilangan salah satu dari sejoli tersebut atau malah keduanya sekaligus.

Pengurus Rohis mempunyai tanggung jawab besar untuk menjalankan syariat agama dengan benar dan menjadi suri tauladan. Nah, kalau pacaran bagaimana bisa menjalankan syariat agama dengan benar. Pengurus Rohis adalah orang-orang pilihan Allah yang diberi nikmat kesadaran hati untuk melihat mana yang benar dan mana yang salah menurut agama. Agama sudah menggariskan batasan-batasan tersebut secara jelas, tinggal bagaimana kita menyikapinya.

Sabtu, 07 Juli 2012

Orang yang paling baik untuk dijadikan teman atau pendamping hidup


Allah telah berfirman:
'Hai orang-orang yang beriman,bertakwalah kepada Allah dan hendaklah kalian bersama orang-orang yang benar' (Qs. At-Taubah: 119)

'(yaitu) Orang yang berpegang teguh kepada (agama) Allah maka sesungguhnya ia telah diberi petunjuk kepada jalan yang lurus' (Qs. Al-Imran: 101)

'Dan tidaklah mereka diperintah,kecuali supaya mengabdikan diri kepada Allah dengan tulus ikhlas, menjalankan agamaNya dengan jujur,mendirikan shalat, mengeluarkan zakat,itulah agama yang lurus' (Qs. Al-Bayyinah: 5)

'Dan orang yang menaati Allah dan RasulNya,mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugrahi nikmat oleh Allah,yaitu nabi-nabi, para shidiqin, orang-orang yang mati syahid,dan orang-orang shaleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya' (Qs. An-Nisa: 69)

Karena 'Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertaqwa' (Qs. Az-Zukhruf: 67)

Maka 'Sesungguhnya kalau mereka melaksanakan pelajaran (tersebut) yang diberikan kepada mereka, tentulah hal yang demikian itu lebih baik bagi mereka dan lebih menguatkan (iman mereka)' (Qs. An-Nisa: 66)

Jika Kau Bertemu


Jika kau bertemu dengan orang yang LEBIH PANDAI, itulah waktu mu untuk MENIMBA ILMU..

Jika kau bertemu dengan orang yang SAMA PANDAI, itulah waktu mu untuk BERTUKAR ILMU.

Jika kau bertemu dengan orang yang KURANG PANDAI, itulah waktu mu untuk MENYAMPAIKAN ILMU.

Jika kau bertemu dengan orang yang banyak BICARA PERKARA AKHIRAT, itulah waktu mu untuk MENYIMAK DAN MERENUNG.

Jika kau bertemu dengan orang yang banyak BICARA PERKARA DUNIAWI yg tidak manfaat, itulah waktu mu untuk DIAM & BERLALU PERGI.